Inilah Akibat dari Zina

 

Zina merupakan salah satu di antara dosa-dosa besar. Tidak hanya yang berhubungan dengan rezeki, zina memberikan dampak yang kuat pada perilaku seseorang, kehidupan keagamaan, kehidupan sosial, dan lain sebagainya. Ketahuilah bibit perzinahan, agar Anda dapat menjauhinya.

Seorang teman pernah bercerita, bahwa istrinya tidak lagi menarik baginya. la bercerita tidak berapa lama setelah istrinya melahirkan. Ia mengatakan, "bentuknya" menjadi begitu, tubuhnya jauh berbeda, tidak lagi cantik dan lain sebagainya. Tidak ada kata positif untuk istrinya. Padahal kita tahu, bahwa istrinya menjadi seperti itu bukan karena keinginannya sendiri. Sang istri berusaha menjadi keluarganya sebagai keluarga yang lengkap.

Meskipun diucapkan sembari bercanda, namun hal itulah yang sebenarnya mengendap di kepalanya. Inilah salah satu bibit-bibit zina, memandang pasangannya yang sah tidak lagi menarik baginya. Yang terlintas kemudian adalah mencari yang lebih baik dari istri secara fisik.

Padahal sang istri bisa saja menarik lagi, asalkan diberi kesempatan untuk melakukan perawatan secara rutin. Tapi ternyata, teman itu tidak memberikan kesempatan, baik dari sisi waktu maupun uang. Istrinya dibiarkan di rumah mengasuh anak pertama mereka. Jika menginginkan istrinya tampil seperti dulu, sebaiknya ia yang menjaga anak dan membiarkan istri menikmati perawatan.

Masih banyak lagi bibit-bibit zina, seperti kerap mengagumi perempuan lain, menonton film porno, dan lain sebagainya. Padahal jika dipikir dengan sungguh-sungguh, istri yang selama ini menemani sanggup menerimanya apa adanya. Kita pun kerap menonton di televisi, seseorang yang berganti istri ketika ia berhasil menjadi pejabat. Istrinya itu lebih cantik dan menarik. Tentu hal ini sangat disayangkan.

Sangat kecil kemungkinannya hal itu tidak didahului dengan berzina. Lalu, apa akibatnya? Si suami masuk ke dalam bui karena kasus korupsi. Bisa jadi, jika ia tetap bersama istri pertamanya, hal itu tidak akan terjadi, karena telah menerima keadaan suami dari mulai hidup susah hingga ditinggalkan saat mencapai puncak karier. Pada akhirnya ia sakit-sakitan di dalam penjara, karena menanggung rasa malu yang besar.

Rasulullah SAW Bersabda:

Wahai sekalian orang-orang Islam, takutlah kalian dari melakukan zina. Sungguh padanya enam ancaman; tiga di dunia dan tiga yang lain di akhirat. Yang di dunia adalah hilangnya karisma wajah, pendeknya umur, dan kefakiran yang berkepanjangan susah dapat apa yang kita inginkan. Adapun yang di akhirat adalah kemurkaan Allah Swt., buruknya hisab, dan azab neraka.

Mungkin Anda melihat bahwa orang-orang yang berzina kehidupannya bergelimang harta. Tapi apakah Anda benar-benar tahu kehidupannya? Dari mana uang yang dia dapat? Bagaimana kehidupan keluarganya? Dan lain sebagainya.

Kita hanya melihat kehidupan seseorang dari luar saja, tetapi abai pada kehidupan sesungguhnya. Dan orang-orang pun cenderung menampakkan apa yang enak dilihat dan menyembunyikan pahit-pahitnya.

Tidak jarang infotainment menunjukkan ada beberapa artis yang tiba-tiba terlilit utang dalam jumlah yang banyak. Tentu saja utang itu tidak tiba-tiba, melainkan sudah menumpuk lama dan akhirnya terbongkar karena sebuah kasus. Sementara Anda sendiri tahu, bagaimana kehidupan artis.

Berzina dalam konteks keluarga juga merupakan bentuk berkhianat kepada keluarga, karena memiliki pasangan yang sah di rumah tetapi memilih yang lain. Dengan demikian, berzina memiliki dua tanggungan terkait hambatan rezeki, yaitu hambatan karena berzina itu sendiri dan kedua hambatan karena berkhianat.

"Jika Anda merasa bosan dengan pasangan, sebaiknya hal ini dibicarakan baik-baik dan mencari solusinya. Misalnya suasana baru, berlibur bersama, dan lain sebagainya. Berzina bukan solusi, melainkan akan mendatangkan masalah baru."

Share :