akibat tidur setelah shalat subuh

 

Tidur Nyenyak merupakan kenikmatan dunia, tapi hanya bisa dirasakan saat itu juga. Begitu sudah bangun, kenikmatan itu akan hilang. Berbeda jika kita bisa menahan nikmat sementara dengan nikmat yang lebih panjang atau besar, yaitu berjaga di waktu pagi dan menjemput rezeki yang telah disiapkan oleh Allah Swt. untuk kita.

Ternyata tidur setelah subuh dapat menghalangi datangnya Rezeki, Kenapa Tidur Setelah Subuh dapat Menghalangi datangnya Rezeki? Dalam sebuah hadis diriwayatkan bagaimana Rasulullah membangunkan putrinya Fatimah yang masih tertidur sepulangnya dari sholat subuh dengan berkata:

Wahai anakku, bangunlah, saksikan rezeki Tuhanmu dan janganlah kamu termasuk orang yang lalai karena Allah memberi rezeki kepada hamba-Nya antara terbit fajar dan terbit matahari.

Waktu terbit fajar dan terbit matahari bisa kita artikan sebagai waktu subuh. Setelahnya adalah waktu Duha seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Di pagi hari, waktu telah dipetak-petakan terkait dengan rezeki yang akan dibagikan kepada para hamba-hamba Allah yang senantiasa menjaga matanya di waktu tersebut.

Baca juga: Dasyatnya Surat Yusuf ayat 4 untuk pengasihan dan pemikat wanita 

Waktu subuh identik dengan kokok ayam. Oleh sebab itu, sangat tepat jika dalam konteks ini kita membicarakan waktu subuh kaitannya dengan kokok ayam. Sebab, kokok ayam jantan ini beberapa kali disebut oleh Rasulullah dalam hadis-hadisnya.

Al-Hafidz Ibn Hajar dalam kitab Fathul Bari me- ngatakan, bahwa ayam jantan memiliki keistimewaan yang tidak dimiliki oleh binatang lain, yaitu mengetahui perubahan waktu di malam hari. Dia berkokok di waktu yang tepat dan tidak pernah ketinggalan. Dia berkokok sebelum subuh dan sesudah subuh, hampir tidak pernah meleset, baik malamnya panjang atau pendek. Oleh karena itu, sebagian Syafi'iyah memfatwakan untuk mengacu pada ayam jantan yang sudah terbukti dalam menentukan waktu.

Jika ayam jantan saja bangun ketika sebelum subuh, bagaimana dengan kita? Bahkan, ayam jantan pantang tidur kembali selepas subuh. Kita yang berakal, kita memiliki kesempurnaan sebagai makhluk, tapi malah malas-malasan untuk bangun subuh. Semestinya kitalah yang membangunkan ayam, bukan sebaliknya. Apakah kita tidak malu pada ayam jantan yang tidak pernah sekalipun telat berkokok?

Baca juga: Inilah Alasannya, Kenapa Rezeki Seret dan Masalah Datang Bertubi tubi

Padahal jika kita bangun, pahala yang sangat besar menanti kita. Sebagaimana Aisyah r.a. meriwayatkan dari Nabi saw., beliau bersabda:

Dua rakaat (sebelum) fajar (salat Subuh) lebih baik (nilainya) dari dunia dan seisinya. (HR. Muslim dan Tirmidzi)

Selain itu, pembagian rezeki juga datang di waktu pagi ketika subuh datang. Ketika kita masih dalam kondisi tertidur, tentu saja akan terlewatkan dari rezeki itu. Termasuk juga rezeki berupa udara sehat yang bisa menyehatkan tubuh kita. Dengan sekian banyak keistimewaan bangun pagi, apakah kita masih akan menolaknya?

Mendengar ayam jago ini berkokok, sebaiknya kita bergegas untuk bangun dan melaksanakan salat Subuh. Oleh karena itu, Nabi Muhammad saw. melarang kita untuk mencela, membenci, dan mengusir ayam jantan berkokok.

Beliau bersabda:

Janganlah mencela ayam jago, karena dia membangunkan (orang) untuk salat. (HR. Ahmad)

Selain bermanfaat untuk mengetahui waktu, kokok ayam jantan ini juga memiliki faedah lainnya. Ayam ini bisa merasakan kehadiran malaikat. Dan ketika kita mendengar ayam itu berkokok, sebaiknya kita memanjatkan doa. Doa apa saja dan berharap malaikat akan mengamini doa-doa kita, sehingga dikabulkan oleh Allah Swt..

Abu Hurairah menceritakan, bahwa Nabi Muhammad saw. bersabda:

Apabila kalian mendengar ayam berkokok, mintalah karunia Allah (berdoalah), karena dia melihat malaikat. Dan apabila kalian mendengar ringkikan keledai, mintalah perlindungan kepada Allah dari setan, karena dia melihat setan. (HR. Bukhari dan Muslim)

Sementara menurut Imam Ahmad, ada waktu tertentu kokok ayam jantan sebagai tanda malaikat datang, yaitu pada malam hari

Apabila kalian mendengar ayam berkokok di malam hari, sesungguhnya dia melihat Malaikat. Oleh karena itu, mintalah kepada Allah karunia-Nya. (HR. Ahmad)

Post a Comment for "akibat tidur setelah shalat subuh"