Rahasia Keutamaan Surat Al-Fatihah dan Cara Mengamalkannya


Berbagifakta.com - Keutamaan mengamalkan surat al-Fâtihah secara istiqamah adalah bisa mendapatkan derajat tinggi di sisi Allah Swt. Tanda seorang hamba mendapatkan derajat tinggi di sisi Allah Swt adalah dengan dianugerahinya derajat tinggi di surga.

Surat al-Fatihah adalah surah pertama dalam Alquran. Surat ini diturunkan di Makkah dan terdiri dari 7 ayat. Al-Fatihah merupakan surat yang diturunkan dengan lengkap di antara surat-surat yang ada dalam Alquran.

Surat al-Fatihah adalah surat yang amat mashur, telah dikenal oleh seluruh kaum muslimin, namun banyak di antara kita tak mengetahui fadhilah, dan keutamaannya. Banyak sekali hadits yang menunjukkan keutamaannya, baik dari sisi kandungan atau kedudukannya di sisi Allah Ta'ala. Di antara fadhilah dan keutamaan surat al-Fatihah. Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam, bersabda:

"Barangsiapa yang melakukan sholat, sedang ia tak membaca Ummul Qur'an (al-Fatihah) di dalamnya, maka shalatnya kurang (3X), tidak sempurna." Abu Hurairah ditanya: "Bagaimana kalau kami di belakang imam?" Beliau berkata: "Bacalah pada dirimu (yakni, secara sirr/pelan), karena sungguh aku telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Ta'ala berfirman: "Aku telah membagi Shalat (yakni, al-Fatihah) antara Aku dengan hamba-Ku setengah, dan hamba-Ku akan mendapatkan sesuatu yang ia minta. (HR. Muslim)

Keutamaan Surat Al-Fatihah

Mencegah Kemarahan Allah

Salah satu keutamaan mengamalkan surat al-Fâtihah adalah untuk mencegah kemarahan Allah Swt. Dalam kitab Misykat al-Mashabih disebutkan sebuah riwayat berikut:

Sepuluh surat dalam al-Quran dapat mencegah sepuluh perkara:

  1. Surat al-Fâtihah mencegah kemarahan Allah.
  2. Surat Yâsîn mencegah kehausan di Hari Kiamat.
  3. Surat ad-Dukhan mencegah kesusahan di Hari Kiamat.
  4. Surat al-Waqi'ah mencegah kefakiran.
  5. Surat al-Mulk mencegah siksa kubur.
  6. Surat al-Kautsar mencegah permusuhan.
  7. Surat al-Kâfirûn mencegah kekufuran ketika roh dicabut.
  8. Surat al-Ikhlâsh mencegah kemunafikan.
  9. Surat al-Falaq mencegah iri hati seseorang.
  10. Surat an-Nâs mencegah waswas.

Mendapatkan Derajat Tinggi di Sisi Allah

Dalam kitab Khazinatul Asrar halaman 109 dijelaskan bahwa salah satu fadhilah atau keutamaan mengamalkan surat al-Fâtihah secara istikamah adalah bisa mendapatkan derajat tinggi di sisi Allah. Tanda seorang hamba mendapatkan derajat tinggi di sisi Allah adalah dengan dianugerahinya derajat tinggi di surga. Pada konteks inilah orang yang bersedia mengamalkan surat al-Fâtihah dengan istikamah dan tulus ikhlas, setiap huruf yang dia baca akan diganti dengan satu derajat dalam surga yang luas setiap derajatnya seluas langit dan bumi. Karena itu, mari kita memperbanyak membaca surat al-Fâtihah, baik di dalam shalat maupun di luar shalat.

"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat." (QS. al-Fâtihah [1]: 1-7)

Mendapatkan Keamanan, Menolak Kefakiran, dan Memperbanyak Kebaikan

Cara Pertama

Salah satu keutamaan membaca surat al-Fâtihah adalah terjaga dari segala sesuatu yang tidak baik secara lahiriah ataupun batiniah. Karena itu, apabila ingin mengamalkan surat al-Fatihah untuk tujuan ini (mendapatkan keamanan) maka silakan amalkan cara berikut sebagaimana dijelaskan dalam kitab Khazinatul Asrar yang berasal dari riwayat sahabat Anas:

  1. Baca surat al-Fatihah.
  2. Dilanjutkan membaca surat al-Ikhlâsh.

Cara Kedua

Dalam riwayat lain dari sahabat Anas dijelaskan bahwa amalan di atas baik juga diamalkan ketika akan tidur, dengan terlebih dahulu membaca surat al-Fâtihah lalu al-Ikhlash. Maka dengan izin Allah, kita akan terhindar dari segala bentuk ancaman, kecuali maut.

Cara Ketiga

Selain itu, adapula riwayat yang menjelaskan bahwa surat al-Fâtihah dapat pula diamalkan untuk mencegah kefakiran dalam hidup dan memperbanyak kebaikan. Dalam kitab Khazinatul Asrar dijelaskan sebuah riwayat bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Barang siapa datang (dari bepergian) ke rumahnya maka bacalah surat al-Fatihah dan surat al-Ikhlash. Maka Allah akan menghilangkan kefakiran darinya dan memperbanyak kebaikan bagi rumahnya." Karena itu, marilah membaca surat al-Fatihah dan al-Ikhlásh setiap masuk ke dalam rumah.

Cara Keempat 

Ada cara lain yang dapat ditempuh untuk menghindarkan diri dari kefakiran. Caranya yaitu dengan membaca surat al-Fatihah sebanyak 41 kali setiap datang waktu subuh.

Cara Kelima 

Adapula cara lainnya yang dapat ditempuh apabila kita ingin membuka pintu kebaikan, yaitu dengan membaca surat al-Fatihah sebanyak 7 kali setiap ba'da shalat fardu. Dalam kitab Khazinatul Asrar bahkan dijelaskan, barang siapa bersedia melakukan amalan ini (membaca al-Fatihah 7 kali setiap ba'da shalat fardu), selain akan dibukakan untuknya pintu-pintu kebaikan, sang pengamal juga akan mendapat kecukupan dalam setiap urusannya, baik urusan dunia maupun agama.

Baca juga: Tadabbur Surat Al-Fatihah

Mengobati Penyakit

Cara Pertama

Salah satu keutamaan mengamalkan al-Fâtihah adalah dapat menyembuhkan penyakit lahiriah. Dalam kitab Khazinatul Asrar dijelaskan caranya sebagai berikut.

  1. Bacalah surat al-Fâtihah sebanyak 41 kali.
  2. Setelah mencapai bilangan tersebut, tiupkan pada anggota tubuh yang sakit. Insyaallah dengan cara demikian Allah akan memberikan kesembuhan kepada penderita yang dibacakan surat al-Fâtihah itu.

Cara Kedua 

Salah satu fadhilah mengamalkan surat al-Fâtihah adalah untuk mengobati sakit mata. Adapun caranya sebagai berikut:

  1. Bangunlah pada waktu subuh.
  2. Lanjutkan dengan mengambil air wudhu dan melakukan shalat Qabliyyah Subuh.
  3. Setelah itu, lanjutkan dengan membaca surat al-Fâtihah sebanyak 41 kali sebelum shalat Subuh.
  4. Setelah selesai, tiuplah kedua tangan Anda dan usapkan pada mata yang sakit.
  5. Lanjutkan dengan shalat Subuh berjemaah.

Insyaallah dengan cara demikian, Allah akan segera mengangkat penyakit mata yang sedang diderita.

Cara Ketiga 

Untuk menyembuhkan penyakit secara umum. Caranya adalah dengan melakukan amalan berikut ini.

  • Letakkan tangan pada tempat yang sakit.
  • Bacakan surat al-Fâtihah 7 kali.
  • Kemudian bacakan doa berikut 7 kali:

  • Apabila ingin mengobati penyakit orang lain, maka doa di atas diganti dhamir-nya menjadi berikut:

Cara Keempat 

Cara lain untuk menyembuhkan penyakit dengan mengamalkan surat al-Fâtihah adalah sebagai berikut.

  1. Ambillah sebotol air hujan atau air telaga yang masih bersih dan suci. Apabila tidak ada, bisa menggunakan air mineral.
  2. Kemudian, bacakan surat al-Fâtihah sebanyak 70 kali.
  3. Bacakan Ayat Kursi 70 kali.
  4. Bacakan surat al-Ikhlâsh 70 kali.
  5. Bacakan surat Mu'awidzatain (al-Falaq & an-Nas) 70 kali.
  6. Kemudian, tiup air tersebut.
  7. Minum air asma' itu setelah bangun tidur ketika belum makan atau minum apa pun.

Cara Kelima 

Mengamalkan basmalah dapat pula berfungsi untuk menyembuhkan penyakit. Berikut caranya sebagaimana dijelaskan dalam kitab Mujarrabat ad-Dairabi al-Kabir, yaitu dengan membacanya sebanyak 100 kali selama 3 hari. Dengan cara demikian, insyaallah, dengan izin Allah, penyakit yang kita derita dapat diangkat dan sembuhlah kita berkat fadhilah basmalah.

Agar Tidak Tersesat

Tersesat di jalan tentu merupakan masalah yang bisa membuat pusing dan ketakutan bagi sebagian orang. Namun jangan khawatir, agar tidak tersesat ada baiknya membaca surat al-Fâtihah sebanyak 41 kali. Dengan amalan ini insyaallah ke mana pun kita pergi, dalam kondisi dan cuaca apa pun, kita tidak akan tersesat. Selain itu, amalan ini juga dapat digunakan ketika kita kesulitan mencari rumah seseorang. Bacalah sebanyak bilangan tersebut, maka insyaallah kita akan mendapatkan kemudahan dalam mencari rumah seseorang dan kita dapat menjalin silaturahmi dengan baik.

Menyelesaikan Masalah Utang Piutang

Memiliki utang tentu menjadi ganjalan hidup sehingga hidup terasa tidak tenteram dan tidak nyaman. Terlebih ketika kita kesulitan membayarnya, maka seakan-akan hidup terasa sulit dan mengimpit. Tidak sedikit pula orang yang akhirnya jatuh sakit karena stres memikirkan utang yang tak kunjung mampu dibayar. Namun, janganlah berputus asa. Allah senantiasa ada bagi hamba-hamba-Nya apabila sang hamba bersedia mendekat dan meminta belas kasihan kepada-Nya. Allah akan malu apabila tidak mengabulkan doa hamba-Nya yang berdoa. Dengan kemurahan-Nya, sang hamba yang berdoa itu akan mendapatkan hajat yang sedang diharapkannya.

Karena itu bagi yang sedang memiliki utang dan kesulitan membayarnya, silakan lakukan amalan berikut, yaitu membaca surat al-Fâtihah sebanyak 41 kali dengan niat untuk menyelesaikan masalah utang. Niatkan dalam hati dengan niat yang kuat, ikhlas, dan iman kepada Allah Yang Mahakuasa. Dengan cara demikian, insyaallah akan segera selesai masalah utang kita, berapa pun banyaknya.

Agar Hajat Terkabul, Memperlancar Rezeki, dan Memperbaiki Keadaan Hidup

Cara pertama

Apabila rezeki Anda terasa seret, tidak berkah dan kehidupan Anda terasa sulit dan sumpek, silakan mengamalkan surat al-Fatihah secara istikamah. Sebab salah satu keutamaan surat al-Fâtihah adalah untuk memperlancar rezeki, mendapatkan berkah, dan lain sebagainya. Adapun caranya yaitu dengan membaca surat al-Fâtihah sebanyak 20 kali setiap kali selesai melaksanakan shalat fardu.

Dalam kitab Khazinatul Asrar disebutkan amat banyak keutamaan surat al-Fâtihah ini. Lebih dari 20 keutamaan akan didapatkan para hamba Allah yang bersedia mengamalkan dengan tata cara pengamalan itu. Di antara keutamaan itu adalah akan diluaskan rezekinya, akan mendapatkan kemudahan dalam hidup, akan diijabah doa dan hajatnya, dan lain sebagainya.

Cara Kedua

Ada cara lain yang dapat dilakukan apabila ingin memohon hajat kepada Allah dengan mengamalkan surat al-Fâtihah ini, yaitu dengan melakukan cara sebagai berikut.
  1. Setelah shalat Subuh membaca al-Fâtihah 30 kali.
  2. Setelah shalat Zuhur membaca al-Fâtihah 25 kali.
  3. Setelah shalat Ashar membaca al-Fâtihah 20 kali.
  4. Setelah shalat Maghrib membaca al-Fâtihah 15 kali.
  5. Setelah shalat Isya membaca al-Fâtihah 10 kali.
Dengan cara di atas berarti dalam satu hari kita dapat membaca surat al-Fâtihah sebanyak 100 kali. Insyaallah, apabila amalan di atas dilakukan secara istikamah tanpa terputus sehari pun, apa yang kita hajatkan akan cepat terkabul, biidznillah.

Cara Ketiga 

Cara lain apabila ingin agar hajat Anda cepat terkabul adalah dengan membaca surat al-Fâtihah sebanyak 125 kali secara istikamah.

Cara Keempat 

Bisa pula dengan mengamalkan surat al-Fâtihah sebanyak 40 kali setelah shalat Maghrib dan setelah melaksanakan shalat sunah Ba'diyyah Maghrib serta belum beranjak/berdiri dari tempat atau posisi duduk tahiat akhir. Bacalah sebanyak bilangan tersebut. Setelah itu, lanjutkan dengan memanjatkan doa permohonan kepada Allah apa yang kiranya menjadi hajat Anda. Kemudian lanjutkan dengan doa berikut:

Setelah selesai, tutuplah doa kita dengan memanjatkan shalawat dan puji syukur kepada Allah. Insyaallah dengan cara demikian, hajat kita akan segera dikabulkan oleh Allah.

Cara Kelima

Cara ini merupakan ijazah yang diterima oleh pengarang kitab Khazinatul Asrar (Syekh Imam Muhammad Haqqi an-Nazili) dari gurunya, ulama asal India yang bermukim di Madinah al-Munawarah. Amalan ini dapat diamalkan untuk membuka pintu-pintu kebaikan dan meluaskan rezeki.
Berikut caranya:
  1. Amalan dimulai pada hari Minggu pertama awal bulan Hijriah.
  2. Pada hari Minggu tersebut bacalah surat al-Fâtihah sebanyak 70 kali.
  3. Pada hari Senin baca surat al-Fâtihah 60 kali.
  4. Pada hari Selasa baca surat al-Fâtihah 50 kali.
  5. Pada hari Rabu baca surat al-Fâtihah 40 kali.
  6. Pada hari Kamis baca surat al-Fâtihah 30 kali.
  7. Pada hari Jumat baca surat al-Fâtihah 20 kali.
  8. Pada hari Sabtu baca surat al-Fâtihah 10 kali.
Insyaallah, dengan melakukan amalan di tujuh hari pertama setiap awal bulan Hijriah sebagaimana petunjuk di atas, Allah akan membuka pintu-pintu kebaikan dan meluaskan rezeki kita, biidznillah.

Cara Keenam

Cara lain mengamalkan surat al-Fâtihah untuk meluaskan rezeki dan mempermudah setiap urusan adalah berikut ini.

  1. Bangunlah pada waktu sahur.
  2. Ambil wudhu dan setelah itu membaca surat al-Fâtihah 41 kali.
  3. Akan lebih baik apabila dilanjutkan dengan shalat Tahajud dan shalat Hajat.

Cara Ketujuh

Apabila Anda memiliki hajat berupa cita-cita, harapan, atau apa pun yang telah Anda usahakan dan ingin mengimbanginya dengan doa atau amalan, maka Anda dapat menggunakan ayat pertama surat al-Fâtihah, yaitu basmalah, untuk memohon kepada Allah agar hajat dunia akhirat Anda terpenuhi. Dalam kitab Manba' Ushul al-Hikmah karya al-Buni dijelaskan mengenai caranya, yaitu sebagai berikut.
  • Berpuasalah pada hari Rabu, Kamis, dan Jumat.
  • Ketika hari Jumat, mandi kemudian pergilah ke masjid untuk menghadiri shalat Jumat. Sisihkanlah harta untuk bersedekah.
  • Setelah selesai shalat Jumat, bacalah doa berikut ini:

Pada titik-titik sebutkan hajatnya.

  • Peringatan: Imbauan dari sang penulis kitab Manba' Ushul al-Hikmah, amalan di atas tidak boleh digunakan untuk hajat-hajat tercela, karena amalan di atas sangat mustajab, biidznillah. Kami berlepas diri kepada orang yang mempergunakannya untuk hajat-hajat yang tidak diridhai. Semoga bermanfaat.

Cara Kedelapan

Cara lain yang dapat dilakukan untuk memohon hajat kepada Allah menggunakan amalan basmalah adalah dengan membacanya sebanyak jumlah huruf berdasarkan perhitungan dalam ilmu hikmah, yaitu sebanyak 786 kali. Bacalah basmalah sebanyak jumlah tersebut secara istikamah (tidak putus) selama 7 hari. Insyaallah apabila cara ini dilakukan, Anda akan mendapatkan hajat-hajat Anda. Termasuk bagi yang ingin mendapatkan kebaikan hidup, menolak bala`dan keburukan dari berbagai hal, serta bagi orang yang ingin dagangannya laris, maka dapat menempuh cara atau amalan di atas. Demikian dijelaskan oleh al-'Allamah Ahmad bin Ali al-Buni dalam kitabnya, Manba' Ushul al-Hikmah.

Cara Kesembilan

Cara lain yang dapat dilakukan untuk memohon hajat kepada Allah dengan mengamalkan basmalah adalah sebagai berikut.
1. Berpuasalah pada hari Kamis.
2. Berbuka hanya menggunakan kurma atau anggur.
3. Setelah shalat Maghrib baca basmalah sebanyak 121 kali.
4. Setelah itu dilanjutkan dengan shalat Hajat 2 rakaat.
5. Baca lagi basmalah sebanyak-banyaknya sampai masuk shalat Isya.
6. Pada waktu tersebut jangan diselingi dengan kata-kata apa pun selain membaca basmalah.
7. Pada waktu subuh di hari Jumatnya, bacalah basmalah sebanyak 121 kali setelah shalat Subuh.
8. Setelah selesai, tulislah lafal basmalah secara terputus-putus seperti di bawah ini:

ب س م ا ل ل ه ا ل ر ح م ن ا ل ر ح ي م
9. Tulislah sebanyak 121 kali dan setiap basmalah harus diselesaikan dalam satu larik sehingga jumlah secara keseluruhan adalah 121 larik.
10. Menulisnya menggunakan misik, za'faran, dan air mawar. Setelah itu diasapi menggunakan asap bakaran kayu gaharu dan anbar.
11. Bawalah tulisan tersebut untuk diambil berkahnya.

Dalam kitab Manba' Ushul al-Hikmah dikatakan, "Demi Allah, yang tiada Tuhan selain Dia, tidak ada yang membawa tulisan tersebut, kecuali Allah akan menjadikannya seperti bulan purnama dalam pandangan orang-orang. Allah akan memberikan kekuatan kepadanya, akan memberikan kewibawaan sehingga ditaati orang banyak, dan barang siapa melihatnya maka akan jatuh cinta dan akan memuliakannya. Barang siapa yang membawanya maka ia akan mendapatkan hajat-hajatnya." Semua itu biidznillah.

Cara Kesepuluh

Cara lain untuk memohon hajat kepada Allah dengan mengamalkan basmalah adalah sebagai berikut.

  1. Baca basmalah sebanyak 12.000 kali.
  2. Setiap selesai, bacalah shalawat sebanyak 1000 kali kepada Rasulullah saw. dan memohon hajatnya.
  3. Lakukan cara seperti itu sampai selesai 12.000 kali. Insyaallah hajat Anda akan diijabah oleh Allah. Demikian dijelaskan dalam kitab Mujarrabat ad-Dairabi al-Kabir.

Cara Kesebelas

Cara lain untuk memohon hajat kepada Allah dengan mengamalkan basmalah adalah sebagaimana disebutkan dalam kitab Mujarrabat ad-Dairabi al-Kabir sebagai berikut.
"Di antara keistimewaan basmalah adalah, barang siapa yang membacanya sebanyak hurufnya (786 kali menurut hitungan ilmu hikmah) kemudian dilanjutkan shalat 6 rakaat dengan 3 kali salam, di setiap rakaat setelah al-Fâtihah membaca surat al-Insyirah sebanyak 15 kali. Kemudian, berdoa dengan doa berikut ini.


Maka ia akan mendapatkan hasil dari apa yang diharapkan atau sedang diusahakannya dengan izin Allah Swt."

Cara kedua belas

Cara Lain untuk memohon hajat kepada Allah Swt. Adalah dengan menggunakan wasilah basmalah sebagai berikut ini:
  • Baca doa dibawah ini sebanyak 118 kali.

Demikian dijelaskan dalam kitab Mujarrabat ad-Dairabi al-Kabri.

Cara ketiga belas

Cara yang ini bisa dilakukan untuk memohon kemudahan dan kelapangan rezeki dengan mengamalkan ayat pertama surat al-Fatihah adalah sebagai berikut.
  1. Lakukan Sholat Dhuha minimal 2 Rakaat.
  2. Setelah salam membaca istighfar 100 kali.
  3. Dilanjutkan membaca basmalah 100 kali.
  4. Lanjutkan membaca sholawat nabi sebanyak 100 kali.
  5. Kemudian, sesudah sholat Dhuha membaca doa berikut ini.

Insyaallah dengan cara tersebut, Rezeki kita akan senantiasa dimudahkan dan dilapangkan oleh Allah Swt. (Dikutip dari Kumpulan Doa-Doa Mustajab)

Cara Keempat Belas

Cara lain untuk mempermudah dan memperlancar rezeki dengan mengamalkan surat al-Fâtihah adalah sebagai berikut ini:

Wiridkan secara istikamah surat al-Fâtihah sebanyak 20 kali setiap selesai shalat fardu. Khusus Ba'da Subuh dan Maghrib baca sebanyak 40 kali. Insyaallah dengan cara demikian, rezeki kita senantiasa dimudahkan dan dilancarkan oleh Allah. Demikian dijelaskan dalam kitab Khazinatul Asrar.

Cara Kelima Belas

Cara lain bagi orang yang ingin hajatnya terkabul hendaknya mengamalkan surat al-Fâtihah sebanyak 40 kali di tengah malam dengan cara berikut.

1. Melakukan shalat Hajat 4 rakaat dengan dua kali salam, yaitu:
a. Rakaat pertama setelah al-Fâtihah membaca surat al-Ikhlâsh 10 kali.
b. Rakaat kedua setelah surat al-Fâtihah membaca al-Ikhlâsh 20 kali.

2. Kemudian salam dan mengerjakan shalat Hajat dua rakaat lagi, yaitu:
a. Rakaat pertama setelah al-Fâtihah membaca al-Ikhlâsh 30 kali.
b. Rakaat kedua setelah surat al-Fâtihah membaca surat al-Ikhlâsh 40 kali.

3. Setelah selesai mengerjakan shalat Hajat 4 rakaat, lalu membaca surat al-Fâtihah sebanyak 40 kali, setiap bacaan al-Fâtihah sekali sampai pada ayat "Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in" berhenti sebentar memohon kepada Allah di dalam hati apa yang dikehendaki dan tidak usah mengucapkannya dengan lisan. Selesai memohon, kemudian melanjutkan ayat seterusnya sampai selesai. Begitulah diulang sampai 40 kali.

Cara Keenam belas

Bagi orang yang mempunyai hajat terhadap orang lain, terutama atasannya agar dirinya dikasihi, maka hendaknya melakukan cara berikut ini:

  1. Sebelum berangkat menemui orang yang dikehendaki, hendaknya dihadiahi surat al-Fâtihah sebanyak 40 kali.
  2. Ketika akan menemui dan menghadap orang yang dituju, dalam hati hendaknya senantiasa membaca surat al-Fâtihah dan ketika sampai ayat "Iyyâka na'budu wa iyyâka nasta'în": memohon apa yang dimaksud.

Cara Ketujuh belas

Cara lain yang dapat dilakukan untuk memohon rezeki dan hajat dikabulkan melalui bacaan basmalah adalah seperti berikut ini:

1. Lakukan shalat Dhuha minimal 2 rakaat.
2. Setelah salam membaca istighfar 100 kali.
أستغفر الله العظيم و أتوب إليه
3. Setelah itu membaca basmalah 100 kali.
4. Lalu membaca shalawat Nabi berikut ini 100 kali.
اللهم صل على سيدنا محمد و على آله وصحبه وسلم
5. Kemudian diakhiri atau ditutup dengan doa shalat Dhuha berikut:

Mendapatkan Kemudahan dalam Mencari Ilmu, Hikmah, dan Terhindar dari Pemikiran Menyesatkan

Dalam Islam, menuntut ilmu itu merupakan kewajiban bagi setiap muslim dan muslimat. Sebab dengan ilmu, manusia dapat membangun peradaban dan memiliki derajat tinggi di antara makhluk Tuhan lainnya. Dengan ilmu, manusia dapat menjadi khalifah yang mampu mengelola bumi dengan sebaik-baiknya. Dengan ilmu, umat Islam juga dapat menjadi khaira ummah ukhrijat linnas (sebaik-baik umat yang dikeluarkan untuk manusia).

Salah satu cara untuk mendapatkan ilmu adalah dengan belajar. Namun, tentu saja ikhtiar tersebut harus diimbangi dengan doa kepada Allah. Salah satu ikhtiar dengan berdoa untuk mendapatkan kemudahan dalam mencari ilmu, hikmah, serta terhindar dari pemikiran menyesatkan adalah mengamalkan surat al-Fâtihah. Adapun cara pengamalannya sebagai berikut.
  1. Ambil air wudhu dan berwudhulah sebaik-baiknya.
  2. Setelah itu lanjutkan dengan shalat Hajat 2 rakaat atau lebih.
  3. Siapkan sebotol air putih.
  4. Bacalah surat al-Fâtihah sebanyak 70 kali.
  5. Setelah itu, tiupkan pada air tersebut dan segeralah meminumnya.
  6. Lakukan amalan di atas selama 7 hari berturut-turut tanpa terputus sehari pun.
Insyaallah dengan cara demikian, Allah akan memberikan rezeki berupa ilmu, hikmah, dan hati yang bersih dari pemikiran-pemikiran menyesatkan, serta menjadikan orang yang mengamalkannya sebagai orang cerdas dan tidak mudah lupa dalam menerima pelajaran. Demikianlah salah satu rahasia al-Fâtihah yang dijelaskan oleh para ulama.

Selamat dari Api Neraka

Ayat pertama dari al-Quran surat al-Fâtihah berbunyi "Bismillâhirrahmânirrahîm" atau disebut basmalah. Ayat pertama ini tentu sudah sangat akrab di telinga setiap muslim. Sebab, selain merupakan pembuka surat dalam al-Quran, ia juga bagian dari surat al-Fâtihah yang senantiasa dibaca setiap kali umat muslim melaksanakan shalat. Basmalah, sebagai ayat pertama dari surat al-Fâtihah merupakan ayat pertama yang dibaca sebelum orang yang melaksanakan shalat secara berturut-turut membaca ayat-ayat selanjutnya dari surat al-Fâtihah.

Mengenai keutamaan basmalah ini, para ulama telah banyak menjelaskan dalam berbagai kitab yang mereka tulis. Dalam berbagai riwayat yang bersumber dari Rasulullah juga dapat kita temui keagungan membaca atau mengamalkan basmalah ini. Lalu apa saja keutamaannya? Salah satunya untuk menghindarkan sang pengamal dari siksa api neraka..

Orang yang bersedia membaca basmalah sebanyak-banyaknya, ia akan selamat dari api neraka. Dalam kitab Mujarrabat ad-Dairabi al-Kabir halaman 4 dijelaskan bahwa tatkala ayat ini diturunkan, malaikat Zabaniah berkata.
من قرأها لم يدخل النار
"Barang siapa yang mau membacanya (membaca basmalah) maka ia tidak akan masuk neraka."

Meningkatkan Kewibawaan

Selain akan selamat dari api neraka, orang yang secara istikamah membaca basmalah sebanyak-banyak-nya akan menjadi orang yang penuh wibawa. Dalam kitab Mujrabat Ad-Dairabi al-Kabir halaman 4 dijelaskan sebagai berikut.


"Barang siapa memperbanyak diri membaca basmalah maka ia akan mendapatkan rezeki berupa kewibawaan disisi penghuni bumi ataupun langit, dan basmalah merupakan ayat yang dengannya Allah menegakkan kerajaan Nabiyullah Sulaiman as. Barang siapa bersedia menulis lafal basmalah sebanyak 600 kali dan membawa serta tulisan itu, maka ia akan mendapatkan kewibawaan dalam hati setiap makhluk."

Dalam kitab Manba' Ushul al-Hikmah karya Abul Abbas Ahmad bin Ali al-Buni juga disebutkan mengenai keutamaan basmalah seperti di atas, dengan penjelasan singkat sebagai berikut.
ومن أكثر من ذكرها رزق الهيبة عند العالم العلوي
والسفلي
Dalam Manba' Ushul al-Hikmah karya al-Buni juga dijelaskan bahwa barang siapa mau menulis basmalah sebanyak 100 kali dan kemudian membawanya, maka ia akan mendapatkan kewibawaan yang besar di mata makhluk.

Selamat dari Setan, Pencuri, Orang Zalim, Mati Mendadak, dan Bala Bencana

Mengamalkan basmalah juga dapat berfungsi untuk memohon keselamatan kepada Allah agar kita terhindar dari setan, pencuri, mati mendadak, dan bala bencana. Caranya dengan membacanya sebanyak 21 kali setiap malam menjelang tidur. Demikian dijelaskan oleh al-Allamah Ahmad bin Ali al-Buni dalam kitabnya, Manba' Ushul al-Hikmah.

Agar selamat dari kejahatan orang yang hendak berbuat zalim kepada diri kita, dalam Manba' Ushul al-Hikmah dijelaskan caranya yaitu dengan membaca basmalah sebanyak 50 kali di dekat wajah orang zalim. Atau kalau tidak mampu bisa dibaca sebanyak 50 kali kemudian ditiupkan ke wajah orang zalim itu. Insyaallah dengan cara demikian, Allah akan memberikan keamanan kepada kita, membuat orang zalim tersebut takut dan kita tidak akan mendapatkan keburukan apa pun darinya, biidznillah.

Memohon Kekayaan

Apabila Anda ingin menjadi orang kaya dan sudah berikhtiar dengan bekerja keras setiap hari, alangkah baiknya diimbangi dengan taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah, baik melalui ibadah-ibadah wajib maupun sunah. Selain itu, alangkah baiknya apabila diimbangi dengan doa-doa kepada-Nya sebagai bentuk keimanan kita bahwa seluruh rezeki adalah milik Allah dan usaha yang kita lakukan untuk mengais rezeki tidak akan mendapatkan hasil apa pun. tidak akan mendapatkan keberkahan jika kita tidak mendekat kepada Allah, memohon kepada-Nya, dan tentunya berterima kasih atau bersyukur atas nikmat- nikmat yang telah Dia berikan kepada kita.

Salah satu yang dapat kita amalkan agar kita mendapatkan kekayaan adalah basmalah. Adapun caranya adalah sebagai berikut.
  1. Bacalah basmalah sebanyak 300 kali.
  2. Cara membacanya dengan menghadap pada matahari yang baru terbit di pagi hari. Usahakan hati fokus dan mensyukuri nikmat Allah yang masih mengutus matahari untuk terbit dari timur, bukan dari barat. Itu berarti Allah masih memberikan nikmat dan kesempatan bertobat kepada kita. Berbeda apabila matahari terbit dari barat, kesempatan untuk bertobat sudah tertutup.
  3. Setelah selesai, lanjutkan dengan membaca shalawat 1 kali kepada Rasulullah, keluarga dan para sahabatnya, serta kaum muslimin seluruhnya.
  4. Lakukan secara istikamah. Insyaallah dengan cara demikian Anda akan mendapatkan kekayaan. Demikian dikutip dari kitab Manba' Ushul al-Hikmah.

Membangkitkan Rasa Cinta

Salah satu keutamaan basmalah adalah dapat membangkitkan rasa mahabbah atau cinta dalam diri seseorang. Dalam kitab Manba' Ushul al-Hikmah dijelaskan mengenai caranya, yaitu dengan membacanya sebanyak 786 kali di atas air yang bersih dan suci. Setelah itu, minumkan air tersebut kepada orang yang dituju. Insyaallah dengan cara demikian, orang tersebut akan menaruh rasa cinta kepada kita.

Peringatan: Jangan gunakan ini untuk kejahatan. Apabila digunakan untuk kejahatan yang tidak diridhai Allah, kami berlepas diri di dunia dan akhirat.

Mendapatkan Rahasia-Rahasia dari Allah

Salah satu keutamaan mengamalkan basmalah adalah mendapatkan rahasia-rahasia khusus dari Allah. Cara mengamalkannya adalah sebagai berikut.
  1. Baca basmalah sebanyak 2500 kali.
  2. Membacanya setelah shalat Subuh.
  3. Syarat ketika membaca yaitu dalam keadaan suci, dengan niat baik, ikhlas, dan hati khusyuk.
  4. Lakukan amalan ini selama 40 hari tanpa terputus sehari pun. Demikian telah dijelaskan dalam Manba' Ushul al-Hikmah.

Terhindar dari Pencurian

Salah satu keutamaan mengamalkan surat al-Fatihah adalah dapat terbebas dari pencurian. Di dalam kitab Khazinatul Asrar dijelaskan cara pengamalannya yaitu dengan membaca surat al-Fâtihah sebanyak 1001 kali. Insyaallah dengan cara demikian harta benda kita terbebas dari pencurian. Semuanya dengan izin Allah dan harus dilandasi niat ikhlas ibadah kepada Allah dan niat ikhlas memohon pertolongan kepada Allah. Karena tiada yang mampu dan sanggup menolong kita, kecuali pertolongan Allah. Semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Rahasia Keutamaan Surat Al-Fatihah dan Cara Mengamalkannya "